LATAR BELAKANG

 

Perangkat perancangan arsitektur digital yang ada saat ini sudah berkembang sedemikian rupa guna memenuhi tuntutan kerja yang semakin tinggi. Munculnya konsep Building Information Modeling (BIM) dan perangkat generative design merupakan sebagian kecil peluang baru yang tersedia bagi pelaku perancangan arsitektur untuk dapat menyelesaikan jasanya secara lebih baik.

 

Teknologi tersebut muncul guna menjawab permasalahan yang tidak bisa diselesaikan oleh perangkat perancangan standar 2D, maupun 3D saat ini. Adalah tujuan diciptakannya sebuah perangkat lunak untuk memudahkan penggunanya, ketika sebuah alat sudah tidak berkembang dan berhenti memberikan manfaat dan justru menghambat proses kerja, sudah saatnya kita mencoba sesuatu yang baru.

 

Tetapi kami juga sadar tidak semua orang dapat menyediakan waktu yang cukup untuk menguasai sendiri & mengetahui seluk beluk berbagai pilihan perangkat perancangan digital yang ada saat ini, padahal  perangkat-perangkat tersebut dapat sangat memudahkan dan meningkatkan kualitas proses dan hasil perancangan, dan telah umum digunakan di negara-negara tetangga.

 

Dengan adanya agenda M.E.A.  dalam waktu dekat dan persaingan yang semakin ketat, penguasaan alat tersebut semakin menjadi sebuah keharusan.

 

Di MORPH kami sangat menghargai waktu kamu, dan dengan pengalaman kami selama berpraktik dan mendidik, kami telah menyusun sebuah pilihan alur kerja yang menurut kami paling efektif dan efisien dalam menyelesaikan sebagian besar permasalahan klasik proses perancangan arsitektur secara digital saat ini. Mulai dari saran pilihan perangkat digital yang paling tepat, kelebihan dan kekurangan masing-masing perangkat terebut, serta kapan dan bagaimana aplikasi perangkat tersebut harus dilakukan

 

Alur kerja tersebut juga akan diperbaharui terus menerus sesuai dengan perkembangan teknologi arsitektur digital terkini sebagai persiapan untuk menghadapi tuntutan industri konstruksi yang akan datang.